LOGIKA
Ø Pada baris pertama kita
menggunakan statment IDENTIFICATION DIVISION yang berfungsi :pada divisi ini
digunakan untuk memberi nama program,mengetahui informasi tentang program
tersebut,nama pembuat,instalasi,tanggal pembuatan,dll.
Ø Pads baris kedua kita
menggunakan statment PROGRAM ID FUNGSI yaitu dimana programnya bertipe
perkalian,penjumlahan dan perkalian yang terbentuk dalam fungsi operasi
matematika.
Ø Pada baris ketiga kita
menggunakan statment AUTHOR yang berfungsi:menentukan siapa nama pembuat cobol
di atas yang bertipe fungsi.
Ø Pada baris keempat kita
menggunakan statment ENVIRONMENT DIVISION yang berfungsi |memberikan informasi
peralatan yang digunakan dalam program dan salah satunya input dan output
section
Ø Pada baris keempat kita
menggunakan statment DATA DIVISION yang berfungsi untuk mendeskripsikan
variabel-variabel dan jenis tipe data pada cobol,pada program ini kita
menggunakan tipe data fungsi.
Ø Pada baris kelima kita
menggunakan statment WORKING STORAGE SECTION yang berfungsi untuk
mendeklarasikan variabel dan tipe data yang digunakan pada cobol.
Ø Pada baris keenam kita
menggunakan statment UTS PIC 9(3) yang artinya variabel UTS memiliki 3
digit(posisi) yaitu 999 angka numerik tapi karena kita menyingkatnya menjadi
UTS PIC 9(3).
Ø Pada baris ketujuh kita
menggunakan statment UAS PIC 9(3) yang artinya variabel UAS memiliki 3
digit(posisi) yaitu 999 angka numerik tapi karena kita menyingkatnya menjadi
UTS PIC 9(3).
Ø Pada baris kedelapan kita
menggunakan statment hasil PIC 9(3) yang artinya variabel hasil memiliki 3
digit(posisi) yaitu 999 angka numerik tapi karena kita menyingkatnya menjadi
HASIL PIC 9(3).
Ø Pada baris kesembilan kita menggunakan
statment screen section untuk mengatur bentuk format dari layar input-maupun
output.
Ø Pada baris kesepuluh kita
menggunakan statment HAPUS yang berfungsi bersihkan layar pada cobol.
Ø
Pada
baris kesebelas kita menggunakan statment BLANK SCREEN berfungsi sebagai
membersihkan layar dan menempatkan kursor pada posisi kiri atas.(baris1,kolom1)
Ø
Pada
baris kedua belas kita menggunakan statment PROCEDURE DIVISION yang berfungsi
sebagai semua instruksi-instruksi yang ditulis pada program cobol.
Ø
Pada
baris ketiga belas kita menggunakan statment MULAI yang berfungsi untuk memulai
program pada cobol.
Ø
Pada
baris keempat belas kita menggunakan DISPLAY HAPUS yang berungsi untuk
menghapus layar/membersihkan layar.
Ø
Pada
baris kelima belas kita menggunakan statment DISPLAY ‘MASUKAN NILAI UTS’ yang artinya digunakan untuk menampilkan UTS
pada layar output.
Ø
Pada
baris keenam belas kita menggunakan statment ACCEPT UTS yang artinya digunakan
untuk memasukan data lewat layar sewaktu program mengoutput NILAI UTS melalui
statment DISPLAY.
Ø
Pada
baris ketujuh belas kita menggunakan statment DISPLAY ‘MASUKAN NILAI UAS’ yang artinya digunakan untuk menampilkan UAS
pada layar output.
Ø
Pada
baris kedelapan belas kita menggunakan statment ACCEPT UAS yang artinya
digunakan untuk memasukan data lewat layar sewaktu program mengoutput NILAI UAS
melalui statment DISPLAY.
Ø
Pada
baris kesembilan belas kita menggunakan statment hitung yang digunakan untuk
menghitung jumlah UAS+UTS.
Ø
Pada
baris kedua puluh kita menggunakan statment COMPUTE HASIL yang digunakan untuk
menjumlahkan data UAS+UTS untuk mendapatkan beberapa nilai hasil.
Ø
Pada
baris kedua puluh satu kita menggunakan statment SELEKSI yang berfungsi untuk
menentukan dimana kondisi terpenuhi.
Ø
Pada
baris kedua puluh dua kita mengunakan statment DISPLAY HASIL yang berfungsi
untuk mencetak hasil.
Ø
Pada
baris kedua puluh dua-kedua puluh tiga memiliki kondisi hasil yaitu jika hasil
lebih besar dari 70 maka ia akan mencetak lulus di baris 8 kolom 6.
Ø
Pada
baris kedua puluh empat-kedua puluh lima memiliki kondisi hasil yaitu jika
hasil lebih kecil dari 70 maka ia akan mencetak tidak lulus di baris 8 kolom 6.
Ø
Pada
baris kedua puluh enam gunakan statment STOP RUN yang artinya program berakhir
dan siap dijalankan pada cobol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar